
Pada tanggal 28 September 2024, Desa Winong menggelar Pelatihan Literasi Digital sebagai bagian dari Program Desa Cerdas. Kegiatan ini bertempat di Balai Desa Winong dan diikuti oleh warga desa yang antusias untuk belajar dan mengembangkan keterampilan teknologi digital. Pelatihan ini diselenggarakan oleh Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD) yang telah dibentuk sebelumnya, sebagai bagian dari upaya untuk memberdayakan masyarakat desa dalam menghadapi era digital.
Tujuan Pelatihan Literasi Digital
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi digital masyarakat Desa Winong, agar mereka dapat lebih mandiri dan produktif dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Dengan berkembangnya dunia digital, masyarakat desa perlu memahami cara-cara yang efektif untuk mengakses informasi, berinteraksi secara online, serta menjaga keamanan data pribadi mereka.
Beberapa tujuan utama pelatihan ini adalah:
- Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menggunakan teknologi digital: Agar warga desa dapat memanfaatkan internet untuk berbagai keperluan, baik dalam hal ekonomi, pendidikan, maupun sosial.
- Memperkenalkan aplikasi digital untuk meningkatkan produktivitas: Pelatihan ini juga mengenalkan berbagai aplikasi yang dapat digunakan untuk mempermudah kehidupan sehari-hari, seperti aplikasi layanan publik, platform e-commerce, dan aplikasi untuk usaha UMKM.
- Penyuluhan tentang keamanan digital: Untuk melindungi warga dari potensi bahaya di dunia maya, seperti pencurian data pribadi, penipuan online, dan penyalahgunaan informasi.
- Mendorong penggunaan teknologi untuk kemajuan desa: Agar warga dapat mengembangkan sektor-sektor ekonomi desa dengan menggunakan teknologi, seperti pemasaran produk melalui media sosial atau platform digital lainnya.
Narasumber dan Materi Pelatihan
Pelatihan literasi digital ini dipandu oleh Bapak Murhadi, seorang praktisi dan ahli dalam bidang teknologi informasi dan literasi digital. Sebagai narasumber, Bapak Murhadi menyampaikan materi yang relevan dengan kebutuhan masyarakat desa, yaitu:
- Pengenalan Teknologi Digital: Pemahaman dasar mengenai perangkat keras dan perangkat lunak, serta cara mengakses internet dengan aman.
- Aplikasi untuk Kehidupan Sehari-hari: Bapak Murhadi memperkenalkan berbagai aplikasi digital yang bisa digunakan oleh warga Desa Winong, seperti aplikasi untuk pertanian, perbankan digital, aplikasi belanja online, dan aplikasi untuk pendidikan.
- Keamanan dan Perlindungan Data Pribadi: Mengingat pentingnya menjaga privasi di dunia maya, materi ini memberikan pengetahuan tentang bagaimana melindungi data pribadi dari ancaman cybercrime.
- Pemanfaatan Media Sosial untuk Pemberdayaan Ekonomi: Warga diajarkan cara menggunakan platform media sosial untuk memasarkan produk lokal desa, sehingga produk pertanian, kerajinan tangan, atau kuliner desa dapat dikenal lebih luas.
Peserta Pelatihan
Pelatihan literasi digital ini diikuti oleh sekitar 25 peserta yang terdiri dari berbagai kalangan masyarakat, termasuk pemuda, ibu rumah tangga, petani, dan pelaku UMKM. Semua peserta sangat antusias mengikuti sesi pelatihan dan aktif bertanya seputar cara menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Penutupan dan Harapan ke Depan
Setelah sesi pelatihan yang berjalan dengan baik dan interaktif, acara diakhiri dengan sesi tanya jawab dan diskusi antara peserta dan narasumber. Banyak peserta yang mengungkapkan keinginan untuk melanjutkan pelatihan ke level yang lebih mendalam, mengingat besarnya manfaat yang bisa mereka dapatkan dari pemahaman tentang teknologi digital.
Kepala Desa Winong, Bapak Eko Budiyanto, dalam sambutannya menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan langkah awal dari perjalanan panjang dalam mengembangkan desa berbasis teknologi. Beliau berharap agar warga Desa Winong bisa terus belajar dan beradaptasi dengan perkembangan digital, serta dapat memanfaatkan Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD) yang telah dibentuk sebagai wadah untuk belajar dan berkolaborasi.
Pelatihan literasi digital ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam upaya Desa Winong untuk menjadi desa yang lebih maju, mandiri, dan siap menghadapi tantangan era digital. Dengan keterampilan digital yang lebih baik, warga desa akan memiliki kemampuan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka dan memperkuat perekonomian desa.
